SMK Negeri Darul Ulum melaksanakan kegiatan pembagian rapor semester ganjil Tahun Pelajaran 2025–2025 pada Kamis, 18 Desember 2025. Kegiatan ini merupakan agenda rutin sekolah yang bertujuan untuk menyampaikan hasil evaluasi belajar peserta didik selama satu semester kepada orang tua atau wali murid. Pembagian rapor berlangsung dengan tertib, lancar, dan penuh suasana kebersamaan di lingkungan sekolah.

Pelaksanaan pembagian rapor dilakukan di kelas masing-masing sesuai dengan tingkat dan kompetensi keahlian siswa. Setiap wali kelas bertugas langsung menyerahkan rapor kepada wali murid serta memberikan penjelasan terkait perkembangan akademik, sikap, kedisiplinan, dan keaktifan siswa selama mengikuti proses pembelajaran di semester ganjil. Kehadiran wali murid menjadi bagian penting dalam kegiatan ini sebagai bentuk komunikasi dua arah antara pihak sekolah dan keluarga.

Pada tahun ini, pembagian rapor semester ganjil SMK Negeri Darul Ulum memiliki makna tersendiri karena dilaksanakan bersamaan dengan program Gerakan Ayah Mengambil Rapor (GEMAR). Program GEMAR merupakan salah satu upaya sekolah dalam meningkatkan peran dan keterlibatan ayah dalam pendidikan anak, khususnya dalam memantau perkembangan belajar dan karakter siswa di sekolah.

Sejak pagi hari, para wali murid mulai berdatangan ke sekolah sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Terlihat antusiasme yang tinggi dari para wali, terutama para ayah siswa, yang hadir secara langsung untuk mengambil rapor putra-putrinya. Kehadiran para ayah dalam kegiatan ini menjadi pemandangan yang membanggakan dan menunjukkan kesadaran akan pentingnya peran orang tua, khususnya ayah, dalam mendukung keberhasilan pendidikan anak.

Kepala SMK Negeri Darul Ulum Bapak Dr. Umar Said, M.Pd dalam keterangannya menyampaikan bahwa program Gerakan Ayah Mengambil Rapor (GEMAR) bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran bahwa pendidikan anak bukan hanya menjadi tanggung jawab ibu, tetapi juga memerlukan keterlibatan aktif dari ayah. Melalui kehadiran ayah dalam pengambilan rapor, diharapkan akan terjalin komunikasi yang lebih intens antara sekolah dan keluarga, serta tercipta dukungan yang lebih kuat bagi perkembangan siswa.

“Melalui program GEMAR ini, kami ingin mengajak para ayah untuk lebih terlibat dalam pendidikan anak. Kehadiran ayah saat mengambil rapor bukan hanya simbolis, tetapi juga menjadi bentuk nyata kepedulian dan perhatian terhadap perkembangan belajar dan karakter anak,” ungkapnya.

Selama proses pembagian rapor, wali kelas tidak hanya menyerahkan dokumen hasil belajar, tetapi juga menyampaikan evaluasi secara langsung kepada wali murid. Beberapa wali kelas memanfaatkan kesempatan ini untuk berdiskusi mengenai prestasi siswa, kendala yang dihadapi selama pembelajaran, serta langkah-langkah yang dapat dilakukan bersama antara sekolah dan orang tua untuk meningkatkan hasil belajar di semester berikutnya.

Program GEMAR mendapatkan respons yang sangat positif dari para wali murid. Banyak ayah siswa yang meluangkan waktu di sela-sela kesibukan mereka untuk hadir ke sekolah. Hal ini menunjukkan adanya kesadaran bersama bahwa keberhasilan pendidikan anak membutuhkan sinergi antara sekolah dan keluarga. Kehadiran ayah juga memberikan motivasi tersendiri bagi siswa, karena mereka merasa diperhatikan dan didukung secara langsung oleh orang tua.

Namun demikian, pihak sekolah juga memberikan kelonggaran bagi siswa yang ayahnya berhalangan hadir. Bagi ayah yang tidak dapat datang karena alasan pekerjaan, kesehatan, atau hal lain yang tidak dapat ditinggalkan, pengambilan rapor tetap dapat diwakilkan oleh ibu siswa. Kebijakan ini diterapkan agar seluruh siswa tetap dapat menerima rapor tepat waktu dan komunikasi antara wali kelas dan orang tua tetap terjalin dengan baik.

Dengan adanya kebijakan tersebut, kegiatan pembagian rapor tetap berjalan inklusif dan tidak memberatkan wali murid. Ibu siswa yang hadir tetap mendapatkan penjelasan lengkap mengenai perkembangan anaknya, serta dapat menyampaikan masukan atau pertanyaan kepada wali kelas. Sekolah menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah memastikan setiap siswa mendapatkan perhatian dan pendampingan yang optimal dari orang tua.

Suasana pembagian rapor berlangsung dengan tertib dan kondusif. Para wali murid mengikuti arahan dari wali kelas dan pihak sekolah, sehingga tidak terjadi penumpukan di satu titik. Selain itu, sekolah juga memastikan kenyamanan dan keamanan selama kegiatan berlangsung, sehingga seluruh rangkaian acara dapat berjalan sesuai rencana.

Melalui kegiatan pembagian rapor ini, SMK Negeri Darul Ulum berharap para orang tua dapat lebih memahami capaian belajar anak selama satu semester, baik dari sisi akademik maupun nonakademik. Rapor tidak hanya menjadi laporan nilai, tetapi juga menjadi bahan evaluasi bersama antara sekolah, siswa, dan orang tua untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di masa mendatang.

Program Gerakan Ayah Mengambil Rapor (GEMAR) diharapkan dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan pada pembagian rapor berikutnya. Sekolah berharap program ini dapat menjadi budaya positif yang mendorong peran aktif ayah dalam dunia pendidikan, sehingga tercipta generasi siswa yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan dukungan keluarga yang solid.

Dengan terlaksananya pembagian rapor semester ganjil Tahun Pelajaran 2025–2025 ini, SMK Negeri Darul Ulum menegaskan komitmennya untuk terus menjalin kerja sama yang erat dengan orang tua dalam mendukung keberhasilan pendidikan siswa. Sinergi antara sekolah, orang tua, dan siswa diharapkan dapat menjadi fondasi utama dalam mencetak lulusan yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

By admin