Muncar, 16 Juli 2025 — Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun 2025 di SMK Negeri Darul Ulum Muncar memasuki hari keempat dengan rangkaian kegiatan yang edukatif dan penuh manfaat. Pada hari ini, Rabu (16/07), para siswa baru kelas X mengikuti sesi pengenalan ekstrakurikuler yang dilanjutkan dengan sosialisasi penting terkait isu-isu yang tengah marak di kalangan remaja, seperti bullying, judi online, dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza).
Kegiatan pengenalan ekstrakurikuler diselenggarakan sejak pagi dan menampilkan berbagai unit kegiatan siswa yang ada di sekolah. Mulai dari ekstrakurikuler Pramuka, Seni Beladiri (Silat, Taekwondo), PMR, hingga unit kreatif seperti Jurnalistik, Multimedia, Musik Tradisional, serta berbagai kegiatan olahraga dan seni lainnya. Tujuan dari pengenalan ini adalah agar siswa dapat menyalurkan minat dan bakat mereka melalui kegiatan positif di luar jam pelajaran.

Antusiasme siswa baru terlihat jelas saat mereka menghayati dengan seksama pertunjukan ekstrakurikuler yang disiapkan di area sekolah. Para pengurus ekskul turut menampilkan demo kegiatan untuk menarik minat peserta didik baru agar bergabung dan aktif dalam kegiatan tersebut.
Setelah istirahat, acara dilanjutkan dengan sosialisasi Anti Bullying, Bahaya Judi Online, dan Bahaya Napza yang bekerja sama dengan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kabupaten Banyuwangi. Kegiatan ini menghadirkan para narasumber profesional dari Peradi yang memberikan edukasi hukum serta pencegahan terhadap perilaku menyimpang di kalangan pelajar.

Dalam pemaparannya, tim Peradi menyampaikan bahwa tindakan bullying, baik secara fisik, verbal, maupun digital, merupakan pelanggaran hukum dan dapat menimbulkan dampak psikologis serius bagi korban. Selain itu, siswa juga diingatkan akan bahaya judi online yang kian marak menyasar remaja melalui aplikasi dan media sosial, yang dapat menyebabkan kerugian finansial dan kecanduan.
Topik terakhir yang disampaikan adalah bahaya penyalahgunaan napza, di mana siswa diajak memahami dampak buruk narkotika terhadap kesehatan, masa depan, dan aspek hukum yang mengancam pelakunya. Para narasumber menegaskan pentingnya peran pelajar dalam menjaga diri dan lingkungan sekolah agar tetap bebas dari narkoba dan perilaku menyimpang lainnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu membentuk karakter siswa baru agar lebih tangguh, bijak dalam bersikap, serta menjauhi hal-hal negatif yang bisa merusak masa depan. Kepala SMK Negeri Darul Ulum Muncar, dalam sambutannya, juga mengajak seluruh siswa untuk berani bersuara jika menemukan praktik bullying atau penyalahgunaan napza di lingkungan sekitar.
Dengan rangkaian kegiatan hari ini, MPLS Ramah di SMKN Darul Ulum Muncar tidak hanya menjadi ajang perkenalan sekolah, tetapi juga momentum penting dalam membekali siswa dengan nilai-nilai positif, kesadaran hukum, serta semangat untuk berkembang melalui kegiatan ekstrakurikuler yang bermanfaat.